Paired Samples T Test
9.17.2017
Uji ini digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan rata-rata antara dua kelompok sampel yang berpasangan (berhubungan). Maksudnya disini yaitu sebuah sampel tetapi mengalami dua perlakuan yang berbeda. Data yang digunakan biasanya berskala interval atau rasio.
Contoh kasus:
Seorang mahasiswa dalam penelitiannya ingin mengetahui apakah ada perbedaan rata-rata nilai ulangan matematika antara sebelum diadakan les matematika dengan sesudah diadakan les matematika pada SMP N 1 Yogyakarta. Penelitian dengan menggunakan sampel sebanyak 10 responden. Data-data yang didapat sebagai berikut:
                            Tabel. Tabulasi Data (Data Fiktif)
|     No  |        Sebelum   Les  |        Sesudah   Les  |   
|     1  |        6.34  |        6.24  |   
|     2  |        6.58  |        6.38  |   
|     3  |        5.38  |        6.45  |   
|     4  |        5.60  |        7.50  |   
|     5  |        6.68  |        6.25  |   
|     6  |        7.42  |        5.27  |   
|     7  |        7.20  |        5.86  |   
|     8  |        6.24  |        5.90  |   
|     9  |        5.78  |        6.47  |   
|     10  |        5.47  |        6.98  |   
Langkah-langkah pada kegiatan SPSS
Ø  Masuk kegiatan SPSS
Ø  Klik variable view pada SPSS data editor 
Ø  Pada kolom Name ketik sebelum, dan kolom Name pada baris kedua ketik sesudah.
Ø  Pada kolom Label, untuk kolom pada baris pertama ketik Sebelum Les, untuk kolom pada baris kedua ketik Sesudah Les.
Ø  Untuk kolom-kolom lainnya boleh dihiraukan (isian default)
Ø  Buka data view pada SPSS data editor, maka didapat kolom variabel sebelum dan sesudah.
Ø  Ketikkan data sesuai dengan variabelnya 
Ø  Klik Analyze - Compare Means - Paired Sample T Test
Ø  Klik variabel Sebelum Les, kemudian klik variabel Sesudah Les dan masukkan ke kotak Paired Variables. 
Ø  Klik OK, maka hasil output yang didapat pada tabel Paired Samples Statistics dan Paired Samples Test yaitu sebagai berikut:
                             Tabel. Hasil Paired Sample T Test
Keterangan: Tabel di atas telah dirubah kedalam bentuk baris (double klik pada output paired sample t test, kemudian pada menu kafe klik pivot, kemudian klik Transpose Rows and Columns)
Langkah-langkah pengujian sebagai berikut:
1.   Menentukan Hipotesis
Ho :  Tidak ada perbedaan antara rata-rata nilai ulangan matematika sebelum les dengan rata-rata nilai ulangan sesudah les
Ha :  Ada perbedaan antara rata-rata nilai ulangan matematika sebelum les dengan rata-rata nilai ulangan sesudah les
2.   Menentukan tingkat signifikansi 
            Pengujian menggunakan uji dua sisi dengan tingkat signifikansi a = 5%. 
Tingkat signifikansi dalam hal ini berarti kita mengambil risiko salah dalam mengambil keputusan untuk menolak hipotesis yang benar sebanyak-banyaknya 5% (signifikansi 5% atau 0,05 yaitu ukuran standar yang sering digunakan dalam penelitian)
3.   Menentukan t hitung
Dari tabel di atas didapat nilai t hitung yaitu -0,153
      4.   Menentukan t tabel 
Tabel distribusi t dicari pada a = 5% : 2 = 2,5% (uji 2 sisi) dengan derajat kebebasan (df) n-1 atau 10-1 = 9. Dengan pengujian 2 sisi (signifikansi = 0,025) hasil diperoleh untuk t tabel sebesar 2,262 (Lihat pada lampiran) atau dapat dicari di Ms Excel dengan cara pada cell kosong ketik =tinv(0.05,9) lalu enter.
5.   Kriteria Pengujian
Ho diterima jikalau -t tabel £ t hitung £ t tabel
            Ho ditolak jikalau -t hitung < -t tabel atau t hitung > t tabel
Berdasar probabilitas:
Ho diterima jikalau P value > 0,05 
            Ho ditolak jikalau P value < 0,05
6.   Membandingkan t hitung dengan t tabel dan probabilitas
Nilai -t hitung > -t tabel (-0,153 > -2,262) dan P value (0,882 > 0,05) maka Ho diterima.
      7.  Kesimpulan
Oleh alasannya yaitu nilai -t hitung > -t tabel (-0,153 > -2,262) dan P value (0,882 > 0,05) maka Ho diterima, artinya bahwa tidak ada perbedaan antara rata-rata nilai ulangan matematika sebelum les dengan rata-rata nilai ulangan sesudah les. 
Sebagai catatan: Jika hasil ada perbedaan, maka kemudian dilihat rata-rata mana yang lebih tinggi dengan melihat nilai Mean pada Paired Samples Statistik, atau pada t hitung, t hitung aktual berarti rata-rata sebelum les lebih tinggi daripada sesudah les dan sebaliknya t hitung negatif berarti rata-rata sebelum les lebih rendah daripada sesudah les.